 |
| Khalid Mohsin Shaeri yang dievakuasi ke RS ( foto : ist) |
RIYADH - Seorang pria Arab Saudi dengan berat 610 kg
diterbangkan ke rumah sakit (RS), setelah ia tidak mampu meninggalkan
kamarnya sendiri selama dua setengah tahun.
Khalid Mohsin Shaeri (20), diterbangkan dari kota Jazan ke sebuah rumah sakit di Riyadh atas perintah Raja Arab Saudi, Abdullah.
Operasi penyelamatan membutuhkan waktu selama kurang lebih enam bulan, menunggu datangnya tempat tidur khusus yang dikirim dari Amerika Serikat.
Evakuasi melibatkan aparatur Kementerian Kesehatan, Pertahanan Sipil dan Palang Merah Arab Saudi. Mereka harus membobol sebagian rumah Khalid sehingga ia bisa diturunkan dari lantai dua rumahnya.
Setelah itu, ia diangkut ke dalam ambulans menggunakan sebuah forklift lalu setelahnya baru diterbangkan menggunakan pesawat.
Menteri Kesehatan Arab Saudi, Abdullah al Rabeeah menyebutkan perintah Raja Abdullah itu merupakan sebuah gerakan kemanusiaan.
Khalid yang memiliki berat sama dengan dua bayi gajah atau delapan pria berukuran rata-rata, dilaporkan memiliki kakak dan adik yang juga mengalami kelebihan berat badan, namun masih bisa berjalan. (skynews.com)
Khalid Mohsin Shaeri (20), diterbangkan dari kota Jazan ke sebuah rumah sakit di Riyadh atas perintah Raja Arab Saudi, Abdullah.
Operasi penyelamatan membutuhkan waktu selama kurang lebih enam bulan, menunggu datangnya tempat tidur khusus yang dikirim dari Amerika Serikat.
Evakuasi melibatkan aparatur Kementerian Kesehatan, Pertahanan Sipil dan Palang Merah Arab Saudi. Mereka harus membobol sebagian rumah Khalid sehingga ia bisa diturunkan dari lantai dua rumahnya.
Setelah itu, ia diangkut ke dalam ambulans menggunakan sebuah forklift lalu setelahnya baru diterbangkan menggunakan pesawat.
Menteri Kesehatan Arab Saudi, Abdullah al Rabeeah menyebutkan perintah Raja Abdullah itu merupakan sebuah gerakan kemanusiaan.
Khalid yang memiliki berat sama dengan dua bayi gajah atau delapan pria berukuran rata-rata, dilaporkan memiliki kakak dan adik yang juga mengalami kelebihan berat badan, namun masih bisa berjalan. (skynews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar