 |
| Wabup Minahasa Ivan Sarundajang ( foto : ist) |
TONDANO, REALITA – Dalam rangka mencari solusi alternatif, menyelamatkan danau Tondano dari Eceng Gondok, pemkab Minahasa melalui BLH Minahasa menggelar sosialisasi Rehabilitasi
Ekosistim Danau Tondano, di restoran terapung Tumoutou Tondano, Selasa
(20/8).
Acara dibuka oleh Wakil
Bupati Ivan Sarundajang (Ivansa).
Kegiatan yang digelar
oleh BLH Minahasa tersebut dirangkaikan dengan sosialisasi Perda No 1
tahun 2013 tentang Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano.
Dalam sambutannya
Ivansa memberikan apresiasi kepada BLH yang telah menggelar sosialisasi
sebagai langkah taktis dalam dalam memantapkan koordinasi dan
konsolidasi melestarikan danau Tondano.
Ivansa berharap
kegiatan ini dapat mengiventarisir masalah – masalah yang ada di danau
Tondano di antaranya masalah populasi ledakan eceng gondok yang semakin
luas.
“Serta masalah pendangkalan danau yang diakibatkan pengendapan atau penumpukan sedimen dari dasar danau,” ujar Ivansa.
Pada kesempatan itu
juga, Ivansa mengungkapkan, pemerintah juga telah mencanangkan GO Green
Tondano, yaitu program penanaman pohon diareal hutan yang gundul.
“Terutama di daerah tangkapan air DAS
Tondano. Olehnya saya mengajak kita secara bersama melestarikan danau
Tondano bagi kita dan anak cucu sebagai mata air kemakmuran.” ungkap
putra gubernur Sulut itu.
Turut kepala BLH Propinsi DR. Adry Manengkey SE. Msi,
pakar lingkungan Unsrat Dr. Janny Kusen, kepala BLH Minahasa Ir. Alva
Montong, Kadis Pertanian Minahasa Ir. Wenny Talumewo, Kabag Humas dan
Protokol, LSM yang ada di Minahasa.
Terry Lumentut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar