Kerusuhan Mesir ( foto : ist) |
JAKARTA, REALITA - Kementerian Luar Negeri menyatakan status warga negara
Indonesia di Mesir kini siaga. Meskipun situasi di negeri piramida kini
kondusif, pemerintah tetap menyiapkan WNI untuk siap dievakuasi kapan
pun.
"Situasi masyarakat Indonesia masih siaga, siap dievakuasi kapan
saja," ujar Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Tatang B.
Razak kepada Tempo, Rabu, 21 Agustus 2013.
Menurut Tatang, sebagian warga Indonesia di Mesir sudah dievakuasi ke
daerah yang lebih aman.
"Terutama mereka yang berada di daerah yang
rawan, sudah dipindahkan ke lokasi yang lebih aman," ujar Tatang.
Kedutaan juga mendistribusikan bantuan logistik ke sejumlah warga
Indonesia yang mengalami kesulitan karena kondisi di Mesir saat ini.
"Beberapa warga juga ditampung di KBRI," kata Tatang.
Sebagian besar warga Indonesia di Mesir, kata Tatang, terkonsentrasi
di Kairo dan sekitarnya.
"Situasi di sana cenderung sudah lebih
kondusif," ujar dia.
Pemerintah mengaku masih bakal memantau situasi politik Mesir. KBRI
Mesir juga menggandeng paguyuban masyarkat Indonesia untuk mempersiapkan
masyarakat jika nantinya harus ada evakuasi.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko
Suyanto menyatakan, Kedutaan Besar Indonesia di Mesir sudah membuat enam
posko untuk melayani kepentingan warga negara Indonesia. Posko ini
dikelola staf kedutaan besar, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat.(tempo.co)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar