Minggu, 07 Juli 2013

Festival Watu Pinawetengan kembali Digelar

TOMPASO, IDMANADO.CO -  Matahari menyinari minggu pagi di kaki gunung Soputan (Minggu, 7/7) menambah semarak kegiatan Festival Watu Pinawetengan, Watu Tumotowa dan Padior dimulai. 

Diiringi alunan musik bambu, para Tonaas mempersiapkan prosesi adat dan refleksi dengan tema “Orang-orang di panggung demokrasi” dalam rangka menyongsong pesta demokrasi 2014 yang bertempat di kompleks watu pinawetengan.

Irjen Pol. Benny Mamoto selaku Tona’as Wangko Umbanua memasuki tempat upacara adat, untuk memulai pergelaran ini. 
Para tetua adat dari Pasan Ratahan bersama iring-iringan Kawasaran, mengantar para Tetua dan para pengisi acara adatyang diselenggarakan setiap tanggal 7 Juli tersebut.

Tona’as melakukan pembersihan tempat upacara, dilanjutkan dengan doa yang dipanjatkan oleh Wali’an. Serta ikrar yang dilaksanakan para tetua adat. Sambutan Tona’as Wangko utnuk tetap dapat menjaga, melestarikan budaya serta menyongsong proses demokrasi.

Dan ditutup dengan tarian subetnis Pasan Ratahan sebagai ucapan syukur atas berkat Opo Empung kepada manusia. Setelah pergelaran selesai. iring-iringan kembali ke Pa’dior dilanjutkan dengan ibadah pentahbisan Gereja Tua Winebetan (1954) yang direlokasi dari desa Winebetan, Selesai Ibadah, persiapan para peserta Pawai Budaya yang dimulai dari Kampung Pinabetengan menuju Pa’dior.

Pembawa bendera Merah Putih memimpin prosesi Pawai yang diikuti dari berbagai lapisan masyarakat budaya. Tua, muda bersama-sama dalam Pawai Budaya tersebut. Dilanjutkan dengan “soft opening” Wale Anti Narkoba yang diharapkan dapat mengedukasi masyarakat tentang bahaya dan dampak penggunaan NARKOBA.

Pasukan Kawasaran, mengawal Majelis Adat Minahasa, Majelis Adat Pakasaan Tounsea, Yayasan Toar Lumimuut, Kerukunan Keluarga Kawanua, Yayasan Kebudayaan Minahasa, Yayasan Institut Seni Budaya SULUT mengawali “Rumage” atau upacara adat penganugerahan gelar Adat Minahasa Tona’as Tua Wangko Papendengan kepada Benny Tengker dan Tona’as Tua Wangko Menangkey kepada Bpk. Emile Mailangkay.

Hingga saat ini prosesi Kegiatan Festival Pinawetengan 2013 masih berlanjut dengan pagelaran kesenian musik bambu, fashion show kain Pinawetengan dan tarian-tarian adat minahasa.

sumber: idmanado.co

Tidak ada komentar: